
Seorang seniman tentulah mengerti apa yang hendak dilakukan dan dikerjakannya. Dimana semuanya dilakukan untuk idealis kepuasan dirinya sendiri. Sehingga orang lain yang menikmati hasil seni tersebut dapat merasakan kepuasan yang dirasakan oleh seniman tersebut.
Tapi sangat disayangkan karena banyak "seniman jadi-jadian" dimana menghasilkan karya hanya demi sebuah popularitas bukan suatu keindahan. Lebih parahnya para "seniman jadi-jadian" tersebut mencoreng akan arti sebuah seni dan demi sebuah popularitas mereka lupa akan siapa diri mereka. Mengapa kita tidak belajar dan mencontoh dari almahrum Affandi Maestro Seni Lukis Indonesia. Walaupun terkenal ia menjuluki dirinya sendiri adalah Pelukis Kebo (pelukis bodoh) dan merasa senang mengambar karena dengan coretan-coretan gambar Affandi dapat mengungkapkan perasaannya. Btw sebelum terkenal ia pernah bekerja sebagai pelukis poster bioskop yang mana menunjukan bahwa ia memiliki kemampuan untuk melukis bukan hanya sekedar jadi-jadian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar